TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY 

 

DESKRIPSI TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

Pelatihan Governance and Management of Energy Cybersecurity sangat penting dalam era digital saat ini, di mana sektor energi menjadi semakin rentan terhadap ancaman siber. Seiring dengan meningkatnya ketergantungan pada teknologi dan sistem informasi dalam pengelolaan energi, risiko terhadap serangan siber juga semakin tinggi. Pelatihan ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang cara mengelola risiko siber, memastikan keamanan data, dan melindungi infrastruktur kritis. Melalui program pelatihan, para profesional di bidang energi dapat belajar tentang praktik terbaik dalam keamanan siber, kebijakan tata kelola, dan strategi manajemen risiko yang efektif. Hal ini tidak hanya membantu dalam melindungi aset perusahaan, tetapi juga memastikan keberlanjutan operasional dan kepercayaan publik terhadap sektor energi. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan manajemen risiko, organisasi dapat meningkatkan ketahanan mereka terhadap ancaman siber dan menjamin penyediaan energi yang aman dan efisien. Oleh karena itu, pelatihan ini bukan hanya penting, tetapi juga menjadi kebutuhan mendesak bagi semua pemangku kepentingan di sektor energi untuk beradaptasi dengan tantangan yang ada dan mengembangkan strategi mitigasi yang efektif.

TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

TUJUAN TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

  1. Meningkatkan Kesadaran Keamanan Siber: Membangun pemahaman yang kuat di antara peserta mengenai pentingnya keamanan siber dalam sektor energi dan dampak yang dapat ditimbulkan oleh ancaman siber.
  2. Mengembangkan Kebijakan dan Prosedur: Membekali peserta dengan pengetahuan untuk merancang dan menerapkan kebijakan serta prosedur keamanan siber yang efektif untuk melindungi infrastruktur energi.
  3. Mengelola Risiko Siber: Mengajarkan metode dan alat untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang terkait dengan ancaman siber di sektor energi.
  4. Meningkatkan Tata Kelola TI: Mendorong implementasi praktik tata kelola yang baik dalam manajemen sistem informasi dan teknologi untuk memastikan integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan data.
  5. Strategi Respons Insiden: Memberikan peserta keterampilan dalam merancang dan menerapkan rencana respons insiden yang komprehensif untuk meminimalkan dampak dari serangan siber.
  6. Kolaborasi dan Komunikasi: Meningkatkan kemampuan peserta untuk berkolaborasi dan berkomunikasi secara efektif dengan pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam menghadapi tantangan keamanan siber.
  7. Peningkatan Keterampilan Teknis: Memberikan pelatihan praktis tentang alat dan teknologi terbaru dalam keamanan siber yang relevan untuk sektor energi.
  8. Mendorong Inovasi dan Adaptasi: Memfasilitasi pemahaman tentang tren terbaru dalam keamanan siber dan bagaimana sektor energi dapat beradaptasi untuk menghadapi ancaman yang terus berkembang.

LIST MATERI TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

  1. Pengantar Keamanan Siber dalam Sektor Energi
    • Definisi dan konsep dasar keamanan siber
    • Pentingnya keamanan siber dalam infrastruktur energi
  2. Risiko dan Ancaman Siber
    • Jenis-jenis ancaman siber yang umum di sektor energi
    • Analisis risiko dan dampak serangan siber
  3. Kebijakan dan Tata Kelola Keamanan Siber
    • Prinsip-prinsip tata kelola TI
    • Pengembangan kebijakan keamanan siber
  4. Framework Keamanan Siber
    • Pengenalan framework seperti NIST, ISO/IEC 27001, dan lainnya
    • Implementasi framework dalam organisasi energi
  5. Manajemen Risiko Keamanan Siber
    • Proses identifikasi dan penilaian risiko
    • Strategi mitigasi dan pengelolaan risiko
  6. Keamanan Jaringan dan Sistem
    • Teknologi dan alat untuk melindungi jaringan energi
    • Keamanan perangkat IoT dan sistem kontrol industri
  7. Respons Insiden dan Pemulihan Bencana
    • Prosedur respons insiden
    • Rencana pemulihan bencana dan keberlanjutan operasional
  8. Audit dan Penilaian Keamanan Siber
    • Metode audit keamanan siber
    • Teknik penilaian kerentanan dan pengujian penetrasi
  9. Kepatuhan dan Regulasi
    • Regulasi dan standar yang relevan untuk sektor energi
    • Memastikan kepatuhan terhadap kebijakan dan regulasi yang berlaku
  10. Pelatihan dan Kesadaran Keamanan
    • Program pelatihan keamanan siber untuk karyawan
    • Membangun budaya kesadaran keamanan di organisasi
  11. Kolaborasi dan Pertukaran Informasi
    • Pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan
    • Platform untuk berbagi informasi tentang ancaman siber
  12. Tren dan Inovasi dalam Keamanan Siber
    • Teknologi terkini dalam keamanan siber
    • Tren masa depan dan tantangan yang dihadapi sektor energi

PESERTA TRAINING GOVERNANCE AND MANAGEMENT OF ENERGY CYBERSECURITY

  1. Manajer TI dan Keamanan Siber: Mereka yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan keamanan infrastruktur TI dalam organisasi energi.
  2. Staf Operasional Energi: Anggota tim yang terlibat langsung dalam operasi dan pemeliharaan sistem energi, seperti teknisi dan operator.
  3. Kepala Departemen Energi: Pejabat yang bertanggung jawab untuk mengawasi kebijakan dan praktik di sektor energi, serta mengambil keputusan strategis.
  4. Spesialis Manajemen Risiko: Profesional yang fokus pada identifikasi, analisis, dan mitigasi risiko yang terkait dengan keamanan siber.
  5. Pengembang Sistem dan Arsitek TI: Individu yang merancang dan mengembangkan sistem TI untuk sektor energi, perlu memahami aspek keamanan siber.
  6. Staf Kepatuhan dan Audit: Tim yang mengawasi kepatuhan terhadap kebijakan dan regulasi keamanan siber dalam organisasi.
  7. Pakar Kebijakan Energi: Mereka yang terlibat dalam pengembangan kebijakan terkait keamanan dan tata kelola di sektor energi.
  8. Peneliti dan Akademisi: Individu yang melakukan penelitian di bidang keamanan siber dan energi, yang ingin memahami tantangan dan solusi yang ada.
  9. Konsultan Keamanan Siber: Profesional yang memberikan layanan konsultasi kepada organisasi energi mengenai keamanan dan manajemen risiko.
  10. Pemangku Kepentingan Pemerintah: Pejabat dari lembaga pemerintah yang terlibat dalam regulasi dan pengawasan sektor energi.
  11. Penyedia Layanan Energi: Perusahaan yang menyediakan layanan energi, termasuk utilitas listrik, gas, dan energi terbarukan.

Pemateri/ Trainer pelatihan keamanan siber Jogja

Pelatihan ini akan diberikan oleh Trainer dari kalangan Praktisi, Akademisi dan Konsultan berpengalaman di bidangnya masing-masing. Sebelum pelatihan berlangsung Anda juga dapat berkomunikasi dengan tim training kami untuk menentukan outcome/ kompetensi yang ingin Anda capai setelah mengikuti pelatihan ini.

Metode pelatihan keamanan jaringan Bali

Materi yang akan disampaikan dalam training menggunakan metode yang terdiri dari presentasi 20% , Diskusi 20%, dan Praktek kurang lebih 60 % dari keseluruhan materi pelatihan yang akan disampaikan oleh pemateri kami.  Namun jika dirasa metode ini kurang tepat untuk Tim dan Perusahaan Anda, tidak perlu sungkan untuk mendiskusikan hal ini kepada tim training kami sehingga kompetensi yang diharapkan sesuai dengan kebutuhan Perusahaan tempat Anda bekerja.

Lokasi Pelatihan Kelola Keamanan Siber Terbaik

Training ini dilaksanakan di beberapa kota-kota besar di Indonesia seperti Ibukota DKI Jakarta, Bandung, Bali, Yogyakarta, Malang, Surabaya, Lombok dan juga kota Batam. Jika Anda membutuhkan pelatihan di kota lain silahkan menghubungi tim marketing kami.

Jadwal Training Terbaru di Tahun 2024

Januari : 16-17 Januari 2024
Februari : 13-14 Februari 2024
Maret : 5-6 Maret 2024
April : 24-25 April 2024
Mei : 21-22 Mei 2024
Juni : 11-12 Juni 2024
Juli : 16-17 Juli 2024
Agustus : 20-21 Agustus 2024
September : 17-18 September 2024
Oktober : 8-9 Oktober 2024
November : 12-13 November 2024
Desember : 17-18 Desember 2024

Jadwal tersebut juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta

Investasi Training Kelola Keamanan Siber Pasti Running :

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Fasilitas Pelatihan untuk Paket Group (Minimal 2 orang peserta dari perusahaan yang sama):

  • FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
  • FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan .
  • Module / Handout
  • FREE Flashdisk
  • Sertifikat
  • FREE Bag or bagpack (Tas Training)
  • Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
  • 2xCoffe Break & 1 Lunch, Dinner
  • FREE Souvenir Exclusive

Jadwal Pelatihan masih dapat berubah, mohon untuk tidak booking transportasi dan akomodasi sebelum mendapat konfirmasi dari Marketing kami. Segala kerugian yang disebabkan oleh miskomunikasi jadwal tidak mendapatkan kompensasi apapun dari kami.